Monday, October 06, 2008

Makna Lebaran..


Lebaran adalah salah satu hari yang paling istimewa bagi umat muslim sedunia, tidak terkecuali umat muslim di Indonesia. Lebaran bisa berarti saatnya untuk mudik di kampung halaman, sesaat menikmati keberhasilan( yang dicapai selama lebih kurang satu tahun di kota besar, tempat bekerja) dengan sanak keluarga. Lebaran juga dapat berarti sebagai saatnya untuk 'berwisata kuliner' sembari berkeliling dari satu rumah ke rumah yang lain, mengunjungi saudara yang (terkadang) hanya 'sempat' dikunjungi satu tahun sekali. Bagi sebagian yang lain, lebaran juga berarti baju baru.. atau waktunya untuk bermain petasan. Dan masih banyak lagi makna lebaran bagi umat muslim di Indonesia.

Kita memang tidak sedang berbicara mengenai sukses atau tidaknya puasa Ramadhan bagi setiap orang, karena hal tsb tampaknya adalah bagian yang sangat pribadi antara Tuhan dengan hambaNya. Dalam istilah psikologi, mungkin hal ini termasuk ke dalam covert behavior; sesuatu yang tidak dapat dilihat secara kasat mata. Yang ingin saya bagi dalam tulisan ini adalah pandangan saya yang terkait dengan overt behavior, perilaku yang tampak oleh mata kepala saya dalam konteks pengalaman dalam berlebaran. Lebaran memang unik. Saya menemukan banyak inspirasi dan fenomena yang saya pikir layak untuk kita cermati, dan kalau memungkinkan dapat kita renungi bersama.

lebaran bagi saya adalah sebuah momentum untuk mengingat kebaikan. bagaimana tidak, semenjak lebih kurang lima hari sebelum lebaran saya mulai menerima berbagai variasi sms yang intinya mengucapkan selamat idul fitri dan permohonan maaf. Mulai dari orang-orang yang saya kenal di kampus, orang-orang yang saya kenal ketika saya beraktivitas di organisasi, kawan-kawan seperjuangan, sampai dengan orang yang kurang saya kenal namun mereka tetap bersedia meluangkan sebagian waktu mereka yang sangat berharga untuk mengirimkan sms kepada saya. Seluruhnya saya upayakan untuk dibalas satu persatu..

Budaya sms di waktu lebaran ini, setidaknya mengingatkan saya akan dua hal. Yang pertama berkaitan dengan 'mengingat dan diingat', dan yang kedua berkaitan dengan 'kita dan orang-orang di sekitar kita'.

Apa kira-kira yang kawan-kawan rasakan bila kawan-kawan mendapatkan sms dari orang yang sangat kawan-kawan hormati, yang sepertinya tidak mungkin mengingat kita untuk dimasukkan ke dalam daftar list sms lebaran yang akan beliau kirimkan? tampaknya kita akan bertanya-tanya bagaimana mungkin beliau bisa mengingat kita.. sebuah perasaan senang karena merasa 'diingat'. mengapa? karena tidak semua orang mendapatkan kesempatan untuk 'diingat'. hanya sebagian orang yang dianggap penting, berarti atau bermakna yang akan beliau ingat. bukan begitu kawan? kalau demikian dapatkah berapa banyak jumlah sms yang masuk ke hp kita menjadi indikator seberapa besar makna kita bagi orang lain? atau juga sebaliknya, seberapa banyak sms yang kita kirimkan merupakan indikator seberapa besar makna orang-orang di sekitar kita bagi diri kita..

Oleh karena itulah, mendekati hari lebaran saya mulai mengingat-ingat siapa saja orang-orang yang masuk ke dalam daftar list sms lebaran. orang-orang yang telah berbagi kebaikan, mendoakan dan memiliki andil besar bagi saya untuk sampai pada hari ini. Inilah momentum bagi saya untuk mengingat kebaikan orang-orang di sekitar saya. Memang tidak bisa semua. mengingat keterbatasan pulsa juga.. bayangkan saja, untuk kawan-kawan di BEM KEMA Unpad saja ada lebih kurang 120 orang. Ga kuat.. Untuk kawan-kawan yang tidak mendapatkan sms dari saya, mohon maaf ya.. berpositif thinking bahwa sms dari saya mungkin tidak sampai =D Saya sudah mengirimkan via milis bagi kawan-kawan semua.

Sebagian orang yang saya kirimkan sms, memang tidak membalas. Tapi saya pikir tidak masalah. Mungkin mereka bermakna bagi saya, namun tidak sebaliknya. hehe.. ini pikiran buruk. ga boleh! ya, mungkin mereka sudah mengirimkan sms balasan, namun karena jaringan XL yang sering error jadi tidak sampai ke hp saya. ini yang lebih positif. alhamdulillah..

jadi, apa yang kawan-kawan lakukan ketika menerima begitu banyak sms menjelang lebaran tiba? bersyukurlah.. banyak orang yang menganggap bahwa kawan-kawan adalah orang yang sangat berarti dan bermakna bagi sang pengirim. Jangan sampai tidak menyempatkan waktu untuk membaca karena menganggap terlalu banyak.. dengan membaca setidaknya kita telah memberikan penghargaan yang cukup atas kesediaannya untuk memasukkan kita ke dalam daftar list sms di antara sekian banyak sms yang harus ia kirimkan pada hari itu!

ngomong-ngomong, berapa ya keuntungan para perusahaan penyedia jasa sms ketika lebaran tiba?

gambar diambil dari: http://www.propakistani.com

1 opini dari pembaca:

Rizal Affif said...

Hmm... melihat SMS Lebaran dari sisi yang lain. Menarik. Thx buat insightnya =)

Quote of The Day :

"Mantapkanlah diri untuk mengakui kealfaan diri saat kritikan tajam datang menyapa.. terasa berat,namun sesungguhnya meringankan!"

Label Cloud


 

Design by Blogger Buster | Distributed by Blogging Tips